John Legend Bukan Penyanyi Biasa

SOSOK multitalenta ini bukan hanya bersuara emas, lebih dari itu , ia juga piawai mencipta lagu serta berakting. Ia satu dari penyanyi yang mengantongi enam Grammy Awards dan beragam pengakuan musik lainnya.

John Roger Stephens atau lebih dikenal dengan John Legend, pasti nama ini sudah tidak asing lagi di telinga. Lahir di Ohio, 28 Desember 1978, ia empat bersaudara dari pasangan Phyllis Elaine dan Ronald Lamar Stephens. Kakak tertuanya, Ronald Stephens, adiknya Vaughn Anthonyl dan saudarinya, Missy Stephns.

John Legend yang kita kenal memiliki suara emas dan mencipta lagu-lagu yang easy listening . Belum lagi kemampuannya memainkan jari-jari di atas tuts piano saat membawakan hitsnya, All of Me. Kepiawaian bermain piano secara profesional itu pastilah ditempa dari berbagai kursus musik. Nyatanya, ketika kecil, John hidup dalam serbaketerbatasan.

Ibunya tidak mampu memberikan John pendidikan formal yang layak, maka John pun mengambil homeschooling . Sedang kepandaian bermain piano didapatnya dari sang nenek, sementara kecakapannya bernyanyi diasah dari keaktifannya dalam paduan suara gereja. Meski dibesarkan dalam kondisi pas-pasan, John termasuk anak yang cerdas.

Buktinya ia mendapat tawaran beasiswa dari beberapa universitas ternama, yaitu Georgetown dan Morehouse, tapi ia akhirnya memilih University of Pennsylvania. Di sana ia mengambil studi bahasa Inggris dan memiliki ketertarikan besar pada Literatur Afrika-Amerika.

John didapuk menjadi presiden, sekaligus direktur musik kelompok jazz dan pop, serta mendapat berbagai pengakuan dari performanya sebagai seorang vokalis selama duduk di bangku kuliah. Sebelumnya, karier bermusik John sudah dimulai sejak mahasiswa.

Musikus dan produser rekaman Lauryn Hill, kerap menyewa jasanya bermain piano untuk lagunya, Everything is Everything . Lulus kuliah, alih-alih mencari pekerjaan sesuai studinya, ia malah mantap mencari nafkah lewat bermain piano di berbagai pub dan bar.

Pada saat bersamaan ia juga menulis lagu dan merekamnya. Secara independen, ia merilis dua album pada tahun 2000 dan 2001. Perlahan, ia mendapat kesempatan untuk bekerja dengan berbagai penyanyi ternama. Sebut saja Kanye West.

Dia juga bergabung dengan label milik suami Kim Kardashian itu sembari nyanyi dari panggung ke panggung dengan nama John Legend. Semakin hari semakin banyak penyanyi yang mengajaknya bekerja sama, ada Jay - Z, Alicia Keys, Britney Spears, dan lainlainnya. Debut albumnya terbit pada tahun 2004 yang diberi judul “Get Lifted”.

Al bum itu diganjar peng hargaan Grammy dan menduduki peringkat teratas tangga lagu Billboard . Nah, salah satu lagu ciptaannya yang menjadi hits sepanjang kariernya adalah single All of Me . Lagu tersebut ia dedikasikan untuk istrinya, model Chrissy Teigen dan dimainkan dalam pernikahan mereka di Italia, tepatnya September 2013.

Lagu tersebut juga didapuk delapan platinum. Album kedua dirilis pada tahun 2008 dengan nama “Evolver”. Menyusul kesuksesan album pertama, album kedua ini juga mendapat posisi pertama di tangga lagu R&B Amerika Serikat. Sementara, album keduanya, “Love in the Future” yang di-launching 2013 menduduki peringkat nomor dua di tangga lagu R&B.

John bukan hanya mencetak uang, ia juga secara aktif terlibat dalam kegiatan amal peduli kemanusiaan. John menikah dengan Chrissy pada tahun 2013 setelah bertunangan sejak 2011. Mereka dikaruniai dua anak, Luna Stephens dan Miles Theodore Stephens, yang belum lama ini lahir.

Tentunya si kecil Miles menambah kebahagiaan Chrissy dan John. Bayi yang diperoleh melalui metode IVF (in vitro fertilization ) atau bayi tabung ini diberi nama Miles seperti musisi jazz, Miles David. John dan Chrissy bertemu pertama kali saat pembuatan video musik Stereo tahun 2007.

Nah yang menarik, pasangan ini sempat berlibur ke Bali tahun lalu. Chrissy bahkan mencoba busana pernikahan tradisional khas Bali. Ia sempat mengunggah hasil fotonya di akun Instagram-nya. Keduanya tampak elegan dan serasi saat mengenakan pakaian raja dan ratu sehari khas Bali itu.

Model berusia 32 tahun itu mengaku sangat senang bisa meng habiskan waktu di pulau dewata. Perjalanan liburan ini menjadi yang pertama sejak dirinya melahirkan Luna. (Sri Noviarni)